Penyebutan Rukuk di Dalam Al-Quranul Karim


Di dalam sholat ada beberapa gerakan yang dilakukan ketika melaksanakan sholat, seperti takbiratul ihram, ruku’, sujud, duduk tasyahud awal, duduk tasyahud akhir, salam dan lain-lain.

Rukuk adalah gerakan membungkuk dengan meluruskan punggung sambil membaca tasbih. Di dalam Al-Quranul Karim Allah Subhanahu Wa Ta’ala banyak menyebut tentang ruku’, baik itu berupa perintah ataupun tentang suatu peristiwa.

Yang pertama

Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-orang yang ruku' (Q.S. Al-Baqarah : 43)

Ayat ini memerintahkan untuk ruku’ bersama orang-orang yang ruku’ alias sholat berjamaah.

Yang kedua

Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah itu (Baitullah) tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman. Dan jadikanlah sebahagian maqam Ibrahim tempat shalat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail: "Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang thawaf, yang i'tikaf, yang ruku' dan yang sujud". (Q.S. Al-Baqarah : 125)

Ayat ini membahas tentang perintah Allah Subhanahu Wa Ta’ala untuk membersihkan rumah-Nya (Ka’bah) untuk orang yang thawaf, I’tikaf, ruku’ ataupun sujud.

Yang ketiga

Hai Maryam, taatlah kepada Tuhanmu, sujud dan ruku'lah bersama orang-orang yang ruku' (Q.S. Ali ‘Imran : 43)

Di ayat ini Allah Ta’ala memerintahkan kepada Maryam binti ‘Imran, yaitu Ibunda Nabi ‘Isa ‘alaihissalam untuk sholat berjamaah bersama orang-orang yang ruku’ dan sujud.

Yang keempat

Mereka itu adalah orang-orang yang bertaubat, yang beribadat, yang memuji, yang melawat, yang ruku', yang sujud, yang menyuruh berbuat ma'ruf dan mencegah berbuat munkar dan yang memelihara hukum-hukum Allah. Dan gembirakanlah orang-orang mukmin itu. (Q.S. At-Taubah : 112)

Yang kelima

Dan (ingatlah), ketika Kami memberikan tempat kepada Ibrahim di tempat Baitullah (dengan mengatakan): "Janganlah kamu memperserikatkan sesuatupun dengan Aku dan sucikanlah rumahKu ini bagi orang-orang yang thawaf, dan orang-orang yang beribadat dan orang-orang yang ruku' dan sujud. (Q.S. Al-Hajj : 26)

Yang keenam

Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu lihat mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar. (Q.S. Al-Fath : 29)

Ayat ini menceritakan tentang sifat-sifat Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam dan sahabat-sahabatnya di dalam Taurat dan Injil.

Yang ketujuh

Dan apabila dikatakan kepada mereka: "Rukuklah, niscaya mereka tidak mau ruku' (Q.S. Al-Mursalaat : 48)

Demikianlah ayat-ayat yang membicarakan tentang ruku’ beserta penyebutannya di dalam Al-Quranul Karim. Mari kita memperbanyak ruku’ dan sujud kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, dalam rangka takut, ibadah, taat, memuji, patuh, bersyukur kepada-Nya


Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar