Begitu banyak nikmat Allah Subhanahu Wa Ta’ala di muka bumi ini yang dilimpahkan-Nya kepada hamba-hamba dan makhluk-Nya. Bahkan jikalau kita hitung maka kita tidak akan dapat menghitungnya karena begitu banyaknya.
Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Q.S. An-Nahl : 18)
Sekarang kita akan membahas tentang 3 nikmat dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang sering kita lupakan dan lalaikan, yang secara jelas disebutkan Al-Quranul Karim
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman :
Katakanlah: "Dia-lah Yang menciptakan kamu dan menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati." (Tetapi) amat sedikit kamu bersyukur. (Q.S. Al-Mulk : 23)
Nikmat yang pertama ialah pendengaran, pendengaran adalah suatu karunia Allah Ta’ala yang besar. Bahkan Allah Ta’ala memberikan kita alat untuk mendengar yaitu telinga. Berapa banyak hal yang bisa kita lakukan dengan telinga ini, kita dapat mendengar perkataan orang lain, kita dapat mendengar bacaan Al-Quran, kita dapat mendengar berita-berita, kita dapat mendengar lagu yang indah dan masih banyak yang lainnya.
Nikmat yang kedua adalah penglihatan, pendengaran juga merupakan suatu nikmat dan karunia dari Allah Tabaraka Wa Ta’ala yang sangat besar, kita dapat melihat yang indah-indah, kita dapat melihat ka’bah meskipun hanya fotonya, kita dapat melihat Al-Quranul Karim yang begitu indah, dan masih banyak lagi yang lain-lain.
Dan nikmat yang terakhir adalah hati, kenapa hati dikatakan suatu nikmat? Karena hati merupakan inti dari semua amal kita, hati merupakan inti dari pribadi seseorang, hati merupakan alat yang kita gunakan untuk merasakan hal-hal yang bersifat perasaan, dan masih banyak kegunaan dan fungsi yang lainnya.
Ketahuilah saudara-saudaraku, telinga, mata dan hati kelak akan diminta pertanggungjawabnnya di hadapan Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Bersyukurlah atas segala karunia Allah Ta’ala, jangan menyesal dan menangis di saat Allah Ta’ala mengambil semuanya dari kita. Jangan pernah memarahi Allah, salahilah diri kita yang tidak memanfaatkan dan menggunakannya dengan sebaik mungkin. Gunakanlah nikmat Allah dengan sebaik-baiknya dan hindarilah perbuatan yang buruk.
Seakan Allah Subhanahu Wa Ta’ala ingin mengingatkan kita sekali lagi, Allah mengulang ayat yang tadi pada Surah An-Nahl ayat 78, meskipun ada perbedaan sedikit saja.
Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur. (Q.S. An-Nahl : 78)
Mari kita jadikan ayat ini sebagai renungan bagi kita semua saudara-saudaraku.
Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai. (Q.S. Al-A’raaf : 179)
Bersyukurlah dan taatlah kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Semoga bermanfaat bagi kita semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar