Mata |
Allah Subhanahu Wa Ta’ala adalah Tuhan kita, sudah menjadi kewajiban bagi kita untuk selalu taat dan patuh kepada-Nya.
Katakanlah (ya Muhammad): "Sesungguhnya aku dilarang menyembah sembahan yang kamu sembah selain Allah setelah datang kepadaku keterangan-keterangan dari Tuhanku; dan aku diperintahkan supaya tunduk patuh kepada Tuhan semesta alam. (Q.S. Al-Mu’min : 66)
Allah Ta’ala sudah memberikan kita banyak peringatan, perintah, larangan, dan banyak hal, tetapi banyak sekali di antara kita yang mengabaikan hal itu. Kita seakan tidak peduli dengan peringatan Allah lagi, kita merasa seakan hidup selamanya, kita merasa bahwa peringatan Allah itu tidak penting, dan masih banyak di antara kita yang lebih mengejar dunia daripada akhirat yang kekal. Ketahuilah saudara-saudaraku, orang-orang tersebut akan dibutakan oleh Allah pada hari Kiamat.
Dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta." (Q.S. Thaahaa : 124)
Lalu bagaimana keadaan manusia yang dibutakan ketika itu?
Berkatalah ia: "Ya Tuhanku, mengapa Engkau menghimpunkan aku dalam keadaan buta, padahal aku dahulunya adalah seorang yang melihat?" (Q.S. Thaahaa : 125)
Lalu Allah ‘Azza Wa Jalla melanjutkan firman-Nya.
Allah berfirman: "Demikianlah, telah datang kepadamu ayat-ayat Kami, maka kamu melupakannya, dan begitu (pula) pada hari ini kamupun dilupakan." Dan demikianlah Kami membalas orang yang melampaui batas dan tidak percaya kepada ayat-ayat Tuhannya. Dan sesungguhnya azab di akhirat itu lebih berat dan lebih kekal. (Q.S. Thaahaa : 126-127)
Allah telah memberi kita anugerah terbesar di dunia ini yaitu beragama Islam, tetapi kenapa kita tidak mematuhi ayat-ayat-Nya? Kenapa kita tidak merenungi apa yang ada di dalam Al-Quranul Karim?
Kami tidak menurunkan Al Quran ini kepadamu agar kamu menjadi susah; tetapi sebagai peringatan bagi orang yang takut (kepada Allah), yaitu diturunkan dari Allah yang menciptakan bumi dan langit yang tinggi. (Q.S. Thaahaa : 2-4)
Sesungguhnya Al Quran ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan memberi khabar gembira kepada orang-orang Mu'min yang mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala yang besar, (Q.S. Al-Israa’ : 9)
Maka dari itu wahai saudara-saudaraku, mari kita kembali ke jalan Allah, kita perbaiki diri kita, kita introspeksi diri kita, serta senantiasa patuh dan taat kepada-Nya.
Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Q.S. Al-Hasyr : 18)
Semoga pembahasan ini bermanfaat bagi kita semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar