Resiko duduk terlalu lama di depan komputer

Sebagai seorang mahasiswa tentunya tidak akan bisa lepas duduk di depan komputer atau laptop, bahkan duduk di depan komputer tersebut tidak hanya sebentar bahkan bisa sampai berjam-jam, tidak bisa dipungkiri lagi karena semua itu dilakukan demi yang namanya TUGAS. Tetapi ada juga yang berada didepan komputer berjam-jam hanya untuk main game, mengotak-atik blog, dan sebagainya.

Padahal yang kita kerjakan tersebut tidak baik, ada banyak resiko maupun bahaya duduk terlalu lama di depan komputer. Berikut 

Ketika mengalami luka, maka tubuh akan melakukan pembekuan darah demi menutup luka dan mencegah kematian.

Di satu sisi pembekuan darah sangat diperlukan, namun disisi lain malah membahayakan.

Darah bisa menjadi gumpalan dan tersangkut di pembuluh darah, sehingga menyebabkan masalah lebih serius yang dikenal dengan deep vein thrombosis (DVT).

DVT dapat disebabkan oleh banyak faktor, seperti terlalu lama duduk atau tidur, yang memperlambat aliran darah melalui pembuluh darah.

Selain itu, kerusakan pada dinding pembuluh darah pasca operasi, cedera, masalah genetik, kanker, perubahan hormon kehamilan dan penggunaan pil kontrasepsi juga turut mempengaruhi tingkat keenceran darah.

Yang mengkhawatirkan adalah gumpalan darah ini bisa melepaskan diri dari asalnya dan bergerak mengikuti sirkulasi darah, sehingga menyebabkan kerusakan di tempat lain di tubuh, seperti paru-paru, jantung dan otak.

Paru-paru

Bekuan darah bisa bergerak dari arteri menuju paru-paru dapat menyebabkan bekuan darah yang berpotensi mengancam nyawa di paru-paru (empoli paru). Orang yang mengalami empoli paru-paru akan merasakan nyeri dada dan sesak napas yang tiba-tiba dan parah. Bahkan, bisa menyebabkan kerusakan pada jaringan paru-paru.

Jantung

Jika gumpalan darah berkembang di salah satu arteri, maka suplai darah ke seluruh bagian tubuh akan terhenti. Inilah yang menyebabkan terjadinya serangan jantung. Serangan jantung menyebabkan nyeri dada yang parah di belakang dada, dan sering menjalar ke lengan kiri.

Otak

Bekuan darah juga bisa bergerak hingga sampai ke otak. Gumpalan darah di otak menyebabkan kondisi, yang disebut stroke (stroke iskemik). Darah yang menggumpal dapat menekan jaringan otak dan menghambat aliran darah ke otak. Gumpalan darah di otak juga menyebabkan kejang-kejang, sakit kepala ekstrim, daya pikir melemah, kesulitan berbicara, kelumpuhan bahkan

Dan masih ada beberapa lagi, antara lain :

Mata

Mata akan bertambah minus apabila kita terus menatap cahaya komputer, karena radiasi yang ditimbulkan oleh cahaya tersebut.

Nyeri leher

Bila Anda duduk selama berjam-jam, Anda juga kerap merasakan nyeri leher. Hal ini terjadi karena peradangan pada sendi tulang belakang.

Sakit punggung

Anda duduk berlama-lama di meja kantor? Tentu nyeri punggung di bagian bawah atau sakit tulang belakang secara keseluruhan merupakan keluhan umum. Ini disebabkan kekakuan otot akibat duduk dalam waktu yang sama.

 *sumber : yahoo.com